-->

LAPORAN PRAKTIKUM PERKECAMBAHAN KACANG HIJAU

Membahas tentang contoh laporan praktikum perkecambahan kacang hijau lengkap. Mulai dari tujuan penelitian, hipotesis penelitian, variabel, manfaat penelitian, tempat dan waktu penelitian, alat dan bahan, langkah kerja, data penelitian, hingga hasil dan analisisnya. 



1.    Tujuan Penelitian

    ·    Untuk mengehatui pengaruh cahaya matahari pada proses pertumbuhan kacang hijau.

    ·   Untuk mengetahui perbedaan proses pertumbuhan kacang hijau yang terkena sinar matahari dan            tidak terkena sinar matahari.

2.    Hipotesis Penelitian

Tumbuhan kacang hijau yang di lingkungan gelap akan tumbuh lebih cepat dan lebih berwarna pucat dibandingkan dengan tumbuhan kacang hijau yang terkena cahaya matahari.

3.      Variabel

    ·         Variable bebas : Cahaya Matahari

    ·         Variable terkontrol : waktu, wadah menamam (aqua gelas), jumlah air.

    ·         Variable terikat : perbedaan tinggi dan warna daun kacang hijau.

4.    Manfaat Penelitian

    ·         Mengetahui Pengaruh Cahaya Matahari pada pertumbuhan kacang hijau

    ·         Mengetahui Perkembangan tanaman kacang hijau ditempat yang gelap, sedang dan terang

5.      Waktu dan Tempat Penelitian

Tempat                        : SMA Negeri 1 Sumber

Hari/Tanggal               : 7 Agustus 201914 Agustus 2019

Waktu                          : 16.00 WIB

                    

                    Alat dan Bahan 

1.      6 buah aqua gelas

2.      Penggaris

3.      Bibit atau biji kacang hijau

4.      Tanah

5.      Air

6.      Paku atau jarum


Langkah Kerja

1.    Siapkan aqua gelas, kemudian lubangi tiap sisinya dengan jumlah lubang yang sama dan beri tanda untuk 2 gelas gelap, 2 gelas terang dan 2 gelas sedang.

2.      Masukan tanah kedalam aqua gelas

3.      Masukan 2 biji kacang hijau disetiap aqua gelas dan beri jarak antar keduanya dan beri tanda A dan B

4.      Simpan di tempat yang ditentukan (kolong kasur, jendela kelas dan halaman kelas)

5.      Siram sebanyak 5 tetes tiap hari

6.      Lakukan pengukuran media satu kali sehari


Data Penelitian

 

 

T

 

 

S

 

 

 

G

 

 

Hari Ke

 

 

1

 

2

 

1

 

2

 

1

 

2

 

 

A

B

A

B

A

B

A

B

A

B

A

B

1

 

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

 

0,3

0,1

-

0,2

0,4

0,5

0,3

0,5

1

0,8

0,7

1,1

3

 

0,3

0,2

0,2

0,3

0,6

1,2

0,5

1,1

2,8

3

1,5

1,6

4

 

0,5

0,4

0,2

0,3

0,6

4

0,5

2,4

8,5

9

1,5

3,5

5

 

-

-

-

-

0,6

10,7

1,5

9,5

13,5

14,8

3,3

9,3

6

 

-

-

-

-

0,6

11,5

3,5

10,5

21,4

24

4,5

18,8

7

 

-

-

-

-

0,6

12,8

7

10,8

24

28

4,8

22,5

Rata-rata

 

0,15

0,1

0,06

0,12

0,48

5,81

1,9

4,98

10,17

11,37

2,33

8,11

0.13

0,09

3,14

3,44

10,77

5,22

0,11

3,29

7,99


Analisis Data

 

       Dari hasil pengamatan pada tabel diatas dapat diperoleh bahwa:

1.    Tanaman kacang hijau yang di tempatkan di halaman kelas memiliki rata-rata pertambahan tinggi sebesar 0,11.

2.    Tanaman kacang hijau yang ditempatkan di jendela memiliki rata-rata pertambahan tinggi sebesar 3,29.

3.    Tanaman kacang hijau yang di simpan di bawah kasur memiliki rata-rata pertambahan tinggi sebesar 7,99 cm.

       Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa rata-rata pertambahan tinggi kacang hijau selama 7 hari yang paling pesat adalah tanaman kacang hijau yang di simpan di bawah kasur atau yang tidak terkena cahaya matahari.

       Hal ini dikarenakan adanya hormon Auksin yang berfungsi untuk mempercepat pertumbuhan. Hormon ini lebih aktif saat tidak terkena sinar matahari. Sebaliknya, apabila terkena sinar matahari maka hormon ini akan terurai dan dapat menghambat pertumbuhan.

       Hal itu juga yang menyebabkan tumbuhan yang berada di halaman rumah atau terkena cahaya matahari akan tumbuh lebih lambat  daripada tumbuhan yang tidak terkena sinar matahari.

       Namun, tumbuhan yang berada di halaman rumah memiliki warna yang lebih berpigmen dibandingkan dengan tumbuhan yang tidak terkena cahaya matahari. Hal ini disebabkan Karena kurangnya cahaya matahari menyebabkan kurangnya klorofil yang memicu terganggunya proses fotosintesis.

       Terganggunya proses fotosintesis berdampak pada kondisi daun menjadi berwarna pudar sehingga tumbuhan mengalami etiolasi, yaitu menguningnya daun dan batang tumbuhan akibat pertumbuhan di tempat gelap. Sedangkan warna hijau menunjukan adanya penyerapan cahaya yang dilakukan oleh tanaman.


LAMPIRAN





Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter