-->

ANALISIS MANAJEMEN STRATREGI PT GUDANG GARAM CO.LTD.

 

Membahas resume mengenai analisis manajemen strategi pada perusahaan Gudang Garam, mulai dari profil perusahaan, visi dan misi perusahaan, analisis faktor internal dan eksternal, hingga analisis strategi. Yuk, kita simak bersama!




Profil Perusahaan

PT Gudang Garam berdiri pada 26 Juni 1958 oleh Tjoa Ing Hwie yang berganti nama menjadi Surya Wonowidjojo. Pada awal berdirinya, Gudang Garam merupakan industri rumahan yang memproduksi kretek yang bernama SKL dan SKT. Gudang Garam mampu mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya pada tahun 1990 yang langsung merubah statusnya dari PT menjadi Perusahaan Terbuka. Tak hanya di dalam negeri, Gudang Garam juga telah melebarkan sayapnya hingga ke Malaysia, Brunei dan Jepang. Beberapa produk Gudang Garam yang terkenal yakni Gudang Garam Merah, Djaja, GG Internasional, GG Surya, GG Mild dan masih banyak lagi.

 

Visi Perusahaan

“Menjadi perusahaan besar yang terpandang, menguntungkan, dan memiliki peran dominan dalam industri rokok domestik.”

 

Misi Perusahaan

“Menyediakan produk-produk inovatif bermutu tinggi yang memenuhi, bahkan melebihi harapan konsumen sekaligus memberikan manfaat bagi semua stakeholder.”

 

Analisis Faktor Internal dan Eksternal

1.      IFE Matrix



Berdasarkan tabel IFE Matrix, didapat bahwa total internal faktor PT Gudang Garam adalah 2,9 yang artinya PT Gudang Garam berada pada level diatas rata-rata (posisi pengendalian internalnya kuat), mampu untuk menangani faktor internal mereka serta mampu memanfaatkan dan menangani kelemahan mereka.

 

2.      EFE Matrix



Berdasarkan hasil skor matriks EFE, total skor yang didapat perusahaan ini sebesar 2,90. Skor yang didapat perusahaan PT Gudang Garam ini berada diatas rata-rata nilai standar yang menjadi patokan dari matriks EFE sendiri yaitu 2,50. Dengan skor ini, menandakan bahwa perusahaan PT Gudang Garam mampu untuk mengatasi ancaman dan memanfaatkan peluang yang ada.

 

3.      CPM



Berdasarkan hasil dari matriks CPM, PT Gudang Garam mendapatkan total skor sebesar 3,1. Total skor yang didapat PT Gudang Garam ini ternyata lebih besar dari perusahaan pesaingnya yaitu PT Djarum yang memiliki total skor sebesar 3,05 dan PT Sampoerna dengan total skor 2,95. Hal ini membuktikan bahwa perusahaan PT Gudang Garam mampu bersaing di pasar global dan yang perlu dilakukan perusahaan PT Gudang Garam sekarang adalah meningkatkan kesuksesan perusahaannya dari pesaing lainnya.

 

Analisis Strategi

1.      SWOT Matrix

·         SO Strategi

1.      Mempertahankan kualitas produk

2.      Membuat terobosan inovasi rokok yang lebih

3.      Mengadakan program pelatihan dan meningkatkan keahlian tenaga kerja secara berkesinambungan.

 

·         ST Strategi

1.      Meningkatkan kualitas bahan baku atau bahan utama dalam rokok, yang bertujuan untuk menciptakan produk atau inovasi yang lebih unggul lagi, dan yang dibtuhkan para konsumen manajer agar bisa bersaing dalam negeri.

2.      Menjalin hubungan baik dengan pelanggan.

3.      Meningkatkan daya saing, melalui efektivitas dan kualitas produk.

 

·         WO Strategi

1.      Menambah SDM di masing-masing bidang atau ahlinya, seperti melinting rokok, mengpack rokok, dsb

2.      Memberikan pelatihan kepada setiap sales marketing pemasaran agar mereka jauh lebih memahami produk yang dipasarkan

 

·         WT Strategi

1.   Meningkatkan pangsa pasar dengan menambah jumlah pelanggan dan usaha promosi lainnya

2.   Memperhatikan masalah pengiriman barang yang terlambat yaitu terhadap pengendalian distributor bila perlu memilikinya.

3.   Tidak terlalu membebani biaya terhadap konsumen.

 

2.      BCG Matrix


Dari BCG matriks, dapat disimpulan bahwa PT Gudang Garam berada di kuadran II yaitu Stars. Dalam kuadran II ini mempunyai maksud bahwa PT Gudang Garam memiliki pangsa pasar yang tinggi dan signifikan, yaitu sekitar 21,5% dengan produk-produk yang sudah dikenal luas oleh masyarakat di seluruh Indonesia. Selain itu, perusahaan juga memiliki potensi pertumbuhan yang tinggi.

 

3.      GSM Matrix



Berdasarkan GSM Matriks, dapat disimpulkan bahwa PT Gudang Garam berada pada Kuadran I, artinya perusahaan mempunyai posisi yang sangat bagus. PT Gudang Garam terus berkonsentrasi pada pasar saat ini (penetrasi pasar dan pengembangan pasar) dan produk saat ini (pengembangan produk) adalah strategi yang sesuai.

 

4.      I-E Matrix




Dari I-E matriks, dapat disimpulkan bahwa PT Gudang Garam berada di dalam kuadran V, artinya perusahaan ini berada dalam strategi utama yaitu Stability Strategy. Strategi yang diterapkan tanpa mengubah arah strategi yang telah ditetapkan. Dalam kata lain, PT Gudang Garam memiliki strategi bertahan.

 

5.      SPACE Matrix








Berdasarkan SPACE Matrix, maka dapat disimpulkan bahwa PT Gudang Garam berada pada Kuadran Defensif, artinya PT Gudang Garam berada pada posisi yang baik untuk berfokus mengatasi kelemahan internal, dan meghindari ancaman eksternal.




Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter