-->

MAKALAH PENGARUH BUDAYA BARAT DI INDONESIA LENGKAP

 

Membahas isi makalah mengenai pengaruh masuknya budaya barat terhadap implementasi nilai-nilai Pancasila secara lengkap, mulai dari pendahuluan, pembahasan, hingga penutup.


BAB I

PENDAHULUAN

1.      Latar Belakang Masalah

Sebagai bangsa yang menetapkan pancasila sebagai ideologi terbuka, Indonesia sangat terpengaruh oleh arus globalisasi. Pengertian globalisasi secara umum adalah proses mendunia atau proses penyebaran elemen-elemen baru baik pemikiran, gaya hidup, informasi ataupun teknologi tanpa dibatasi batas negara. Globalisasi mencakup banyak akses dari berbagai bidang, mulai dari politik, ekonomi, sosial, budaya, teknologi dan lain-lain.

Globalisasi membawa pengaruh baik positif maupun negatif. Salah satunya dalam aspek budaya. Setiap negara memiliki kebudayaan yang merupakan ciri dari suatu daerah dan telah diwariskan dari satu generasi ke generasi lainnya.

Menurut Anthony Giddens (2001), globalisasi yang telah merasuk ke seluruh negara di dunia ternyata membawa nilai-nilai budaya global Barat. Nilai-nilai budaya Barat telah menginfiltrasi ketahanan budaya nasional masing-masing negara sehingga mempengaruhi sendi-sendi kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Dengan adanya arus globalisasi budaya akan mempermudah masuknya budaya barat ke dalam negeri. Hal tersebut dapat menjadi sumber wawasan masyarakat tentang budaya barat sekaligus menjadi ancaman tersendiri bagi negara Indonesia. Dengan hal ini terdapat kemungkinan nilai-nilai budaya dalam negeri lambat laun akan memudar, karena implementasi perilaku masyarakatnya yang bercermin pada budaya barat. Tentu kondisi tersebut sangat bertentangan dengan nilai-nilai yang terdapat pada pancasila.

  Berdasarkan latar belakang di atas, maka makalah ini berjudul Pengaruh Masuknya Budaya Barat Terhadap Implementasi Nilai-Nilai Pancasila.


2.      Rumusan Masalah

1.      Apa saja dampak yang ditimbulkan akibat masuknya budaya barat ke Indonesia?

2.  Bagaimana pengaruh masuknya budaya barat terhadap implementasi nilai-nilai pancasila?

 

3.      Tujuan

Makalah ini bertujuan untuk memaparkan dampak yang ditimbulkan akibat masuknya budaya barat ke Indonesia dan menjelaskan bagaimana pengaruhnya terhadap implementasi nilai-nilai pancasila.

BAB II

PEMBAHASAN

1.      Pengertian Budaya

Kata budaya berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah, merupakan bentuk jamak dari buddhi (akal atau budi) yang memiliki arti hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia.

Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat. Melville J. Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu sendiri. Istilah untuk pendapat itu adalah Cultural Determinism.

Menurut Edward Burnett Tylor, kebudayaan merupakan keseluruhan yang kompleks, yang di dalamnya terkandung pengetahuan, kepercayaan, kesenian, moral, hukum, adat istiadat, dan kemampuan-kemampuan lain yang didapat seseorang sebagai anggota masyarakat.

Budaya adalah hal yang dapat dengan mudah berubah seiring dengan proses globalisasi. Budaya merupakan suatu pola hidup yang berkembang di suatu masyarakat yang menjadi ciri dari suatu daerah dan telah diwariskan dari satu generasi ke generasi lainnya. Budaya terdiri dari banyak unsur yang rumit, termasuk sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, peralatan, pakaian, bangunan, dan karya seni.

 

2.      Pengaruh Budaya Barat Terhadap Implementasi Nilai-Nilai Pancasila

Perkembangan budaya asing saat ini semakin menekan proses akulturasi budaya, terutama pengaruh budaya barat. Perkembangan budaya ini dapat menyebabkan dampak, baik positif maupun negatif. Dampak tersebut tergantung dari cara berfikir masyarakatnya dalam menghadapi perkembangan budaya barat tersebut.

Dampak positif dari masuknya budaya barat ke Indonesia diantaranya, berkembangnya ilmu pengetahuan dan teknologi sehingga masyarakatnya lebih bisa mengetahui informasi yang ada di dunia, ilmu pengetahuan masyarakatnya menjadi lebih luas, membentuk pola pikir yang modern serta pembangunan yang terjadi di Indonesia dapat terus berkembang sehingga dapat mengubah perekonomian Indonesia.

Dampak negatifnya misalnya terlihat dari cara berpakaian masyarakatnya, etika masyarakat, pergaulan bebas dan adanya masalah-masalah sosial lain seperti kriminalitas, kenakalan remaja, kerusakan lingkungan hidup, dan lain-lain.

Ternyata, dampak dari masuknya budaya barat ke Indonesia bisa dibilang sebagai sesuatu yang tidak bisa dianggap remeh. Karena kenyataannya, dampak negatif yang ditimbulkan sangat memprihatinkan dan perlahan-lahan dapat menghilangkan nilai kebudayaan bangsa kita sendiri.

Jika dikaitkan dengan nilai-nilai yang ada di Indonesia, tentu dampak negatif tersebut sangat bertentangan dengan nilai-nilai pancasila kita. Berikut contoh perilaku dan sikap masyarakat Indonesia yang bertentangan dengan nilai-nilai pancasila akibat terpengaruh oleh masuknya budaya barat.

Contoh yang pertama adalah adanya budaya barat yang menganut freesex. Dimana pasangan yang belum menikah bebas melakukan hubungan seksual layaknya suami istri. Hal ini tidak jarang terjadi Indonesia. Terbukti dari banyaknya siswi SMP atau SMA yang harus putus sekolah karena mengandung. Itu terjadi karena gaya pacaran mereka yang mengikuti kebudayaan barat yang menganut freesex. Selain itu, banyak masyarakat Indonesia yang meniru gaya berpakaian budaya barat yang cenderung tebuka, ketat, memamerkan lekuk tubuhnya dan memamerkan auratnya. Kedua hal tersebut termasuk contoh penyimpangan implementasi nilai pancasila yaitu  sila yang pertama.

Selanjutnya, budaya barat terkenal dengan masyarakatnya yang individualis. Belakangan, sikap individualis ini mulai menjangkit di masyarakat indonesia. Terlihat dari adanya sikap yang tidak peduli dengan lingkungan sekitar, egois dan merasa bisa melakukan sesuatu tanpa bantuan orang lain. Hal ini tidak sesuai dengan nilai budaya Indonesia yang bersifat kekeluargaan, ramah, dan saling peduli antar sesamanya. Contoh tersebut merupakan penyimpangan implementasi nilai pancasila sila kedua.

Selain tidak sesuai dengan sila kedua pancasila, sikap individualis juga bertentangan dengan sila ketiga pancasila. Dimana masyarakatnya yang menjunjung persatuan dan kesatuan, namun dengan adanya sikap individualis ini dapat menjadikan masyarakatnya terpisah-pisah.

Dari hal-hal tersebut, telah terbukti bahwa memang masuknya budaya barat dapat berpengaruh pada implementasi nilai-nilai pancasila. Terlihat dari tingkah laku masyarakatnya yang bertolak belakang dengan nilai-nilai yang ada dalam pancasila. Tingkah laku tersebut cenderung merugikan, bertentangan dengan norma dan dapat mengikis nilai-nilai budaya kita. Hal tersebut terjadi karena kurangnya pemahaman dalam diri masyarakat Indonesia dan tidak ditanamkannya nilai-nilai pancasila tersebut dalam kehidupan. Mereka menerima segala perkembangan yang masuk tanpa adanya filterisasi terlebih dahulu.


BAB III

PENUTUP

1.      Kesimpulan

Masuknya budaya barat berdampak pada perilaku masyarakat sebuah bangsa, baik dampak positif maupun negatif. Dampak positifnya dapat kita jadikan sumber kreatifitas dan inspirasi untuk membangun bangsa. Sedangkan dampak negatifnya dapat menyebabkan penyimpangan terhadap implementasi nilai-nilai pancasila. Hal ini terlihat dari perilaku dan sikap masyarakatnya yang bertolak belakang dengan nilai-nilai pancasila

 

2.      Saran

Dengan masuknya nilai-nilai budaya barat bukan berarti kita tertutup terhadap budaya tersebut, tetapi kita harus menyeleksi/memfilter semua budaya yang masuk dan mengambil nilai positifnya. Kita wajib menanamkan nilai-niai pancasila dalam diri kita agar tidak mudah terpengaruh budaya barat yang bertentangan dengan budaya Indonesia dan menyebabkan implementasi perilaku yang meyimpang. Dengan berpegang teguh nilai-nilai pancasila dan menyeleksi arus budaya yang masuk, Indonesia dapat menjadi negara yang digdaya di Asia maupun Dunia.



 

 

Related Posts

Post a Comment

Subscribe Our Newsletter